ilmu budaya dasar
1.
Budaya-Budaya yang berlaku
dimasyarakat
Penerapan Ilmu Budaya
dasar dalam kehidupan manusia secara tidak sengaja bahwa kita sebagai manusia
secara sadar atau tidak sadar sering berinteraksi antar teman, masyarakat,
ataupun keluarga. Inilah yang disebut Penerapan Ilmu budaya dasar dalam
kehidupan kita. Dimana yang dimaksud Budaya diatas adalah bagaimana kita harus bersikap
dalam aspek kehidupan yang berbeda-beda sehingga kita dapat menempatkan diri
pada situasi apapun yang akan kita hadapi.
Dalam penerapan Ilmu ini faktor pendukungnya antara lain adalah agama atau kepercayaan kita terhadap Tuhan. Dimana dalam agama itu sendiri sudah pasti diajarkan bagaimana kita harus menjaga interaksi kita terhadap Tuhan dan sesama manusia, agar tercipta hubungan yang harmonis dalam kehidupan.
Inti dari ilmu budaya dasar dalam kehidupan bermasyarakat, yaitu sejauh apa ilmu budaya dasar dapat mempengaruhi sikap dan tata cara kita dalam bermasyarakat. Bila kita sudah mempunyai dasar yang kuat, dapat diyakini bahwa kita akan dapat membawa diri dalam masyarakat.
Dalam penerapan Ilmu ini faktor pendukungnya antara lain adalah agama atau kepercayaan kita terhadap Tuhan. Dimana dalam agama itu sendiri sudah pasti diajarkan bagaimana kita harus menjaga interaksi kita terhadap Tuhan dan sesama manusia, agar tercipta hubungan yang harmonis dalam kehidupan.
Inti dari ilmu budaya dasar dalam kehidupan bermasyarakat, yaitu sejauh apa ilmu budaya dasar dapat mempengaruhi sikap dan tata cara kita dalam bermasyarakat. Bila kita sudah mempunyai dasar yang kuat, dapat diyakini bahwa kita akan dapat membawa diri dalam masyarakat.
Dalam lingkungan apa
saja penerapan itu kita lakukan? Penerapan itu bisa kita lakukan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Penerapan norma-norma, kebiasaan, dan Budaya yang berlaku itu pada dasarnya
berkaitan dengan penggunaan hak dan pemenuhan kewajiban. Marilah kita mulai
dari lingkup yang paling dekat, mulai dari hak dan kewajiban sebagai warga
dilingkungan RT (rukun tetangga).
Berbagai
kebudayaan yang dilaksanakan di lingkungan RT pada dasarnya dimaksudkan untuk
lebih meningkatkan tali silaturahmi, kekompakan, kerukunan, dan kebersamaan
diantara warga.Untuk tujuan itulah maka kegiatan dilingkungan RT (terutama uang
diselenggarakan oleh Pengurus RT) harus didasarkan pada aturan agama dan moral
yang berlaku dilingkungan tersebut.
Dalam
melaksanakan kebudayaan ini dihindarkanlah penyelenggaraan kegiatan yang
sekiranya dapat mengganggu ketertiban lingkungan, menyinggung perasaan
seseorang atau sekelompok suku, agama, atau ras yang ada di lingkungan
sekitarnya. Namun sebaliknya setiap kagiatan harus bersifat membangun dan
produktif.
Diantara
kegiatan yang secara umum sering dilakukan oleh warga, kita dapat bedakan
menjadi 2 (dua), yaitu :
1. Kegiatan
Rutin
a.
Menyelenggarakan Pengajian Bulanan.
b.
Menyelenggarakan Arisan Warga.
c.
Menyelenggarakan Kerja bakti
membersihkan lingkungan.
d.
Menyelenggarakan Olahraga bersama.
e.
Menyelenggarakan Ronda Malam.
f.
Menyelenggarakan Peringatan
hari-hari besar nasional.
2.
Kegiatan Insidental
a.
Menjenguk warga yang sakit.
b.
Menjenguk warga melahirkan.
c.
Mengantar warga pindahan.
d.
Melayat warga yang wafat.
e.
Menyelenggarakan acara Makan
bersama.
f.
Melaksanakan pembangunan dan
pemeliharaan lingkungan.
g.
Menyelenggarakan penyuluhan dan
pelatihan keterampilan warga.
h.
Menyelenggarakan event-event
perlombaan dan kompetisi sesuai bidangnya (olahraga, keagamaan, dan lain-lain).
Komentar
Posting Komentar